Manusia adalah mahluk yang berakal yang membutuhkan manusia lain sehingga mampu berinteraksi. Manusia dalam kehidupan sehari-hari dalam pemenuhan kebutuhan tidak bisa dikerjakan sendiri harus dengan orang lain. Hal ini berlaku untuk semua manusia. Tidak mengenal sebuah kedudukan bahkan sebuah kekayaan. Ada beberapa aspek yang berhubungan dengan manusia, diantaranya adalah hati, jiwa, dan kemanusiaan.
Pengertian hati secara fisik adalah organ manusia yang tersimpan di dalam tubuh, sedangkan hati secara spiritual adalah sesuatu yang halus, robbaniyah, ruhaniah dan ada keterkaitan dengan hati fisik. Jiwa adalah bukan bagian dari jasmaniah dan biasanya jiwa dipercaya mencakup pikiran dan kepribadian atau bisa dikatakan roh dan akal. Sedangkan kemanusiaan mencakup segala sifat, pandangan, cara berpikir dan perbuatan yang harus dimiliki manusia. Tiga hal tersebut saling keterkaitan bagi manusia sekarang karena berbagai masalah yang sedang ataupun sudah terjadi.
Masalah ini biasanya terjadi dibidang sosial misalkan dibidang pendidikan. Masalah terjadi saat anak didik dengan pemaksaan dari orang tua bahkan guru dan membuat anak-anak berkembang sesuai apa yang diinginkan orang tua dan guru. Akibatnya membuat sebagian pihak menuntut hak-hak yang lebih. Dari masalah ini bisa dikatakan keterkaitan tiga aspek tadi seharusnya manusia bebas menjalankan sesuatu yang diinginkan selama tidak melanggar norma. Hal ini sebetulnya berkaitan dengan masalah selanjutnya, yaitu mengenai keyakinan dan kepercayaan.
Kita percaya dalam memberikan nasihat dan kehendak kepada anak itu bisa dengan berbagai cara. Beberapa cara yang mungkin bisa digunakan diantaranya adalah memberikan nasihat secara tidak langsung, tidak memaksakan kehendak dalam penyampaiannya namun dengan segala kelembutan. Cara selanjutnya dengan memberikan contoh yang baik karena manusia mempunyai hati yang bisa luluh kapanpun Manusia dengan kompleksitasnya membuat ia belajar dan belajar lagi sehingga menemukan hal yang baru lagi yang tidak menutup kemungkinan muncul masalah baru lagi. Melihat definisi hati, jiwa dan kemanusiaan seharusnya kita lebih berempati terhadap kondisi dengan menggunakan hati dan membatu lebih tulus dalam menjalani kehidupan.